Sunday, October 22, 2006 |
weekend #11 : part [1] |
Sabtu yang cerah, 14 Oktober 2006, gw dateng ke sebuah workshop yang diadakan oleh anak2 VCF, berjudulkan Evangelism Enrichment Course. Workshop ini terbagi tiga sesi, namun karena sore harinya ada ibadah KP di gereja, so gw cuma ikut dua sesi.
Mohon maaf karena saya lupa nama pembicaranya =P Yang pasti beliau ini kalo ga salah liat sih... Indian. Dan sekarang sedang jadi staff apaaa... gitu di NTU. Sudah menikah. Dan cara memberikan materinya menarik =)
Topik sesi pertama adalah APOLOGETICS.
Berdasarkan definisi yang diberikan oleh om wiki,
Apologetics is the field of study concerned with the systematic defense of a position. Someone who engages in apologetics is called an apologist or an "apologete". The term comes from the Greek word apologia (????????), meaning defense of a position against an attack.
apologia juga berarti : to speak back
ayat2 pendukung untuk apologetics adalah:
Rom 12 : 2
And be not conformed to this world: but be ye transformed by the renewing of your mind. That ye may prove what is that good, and acceptable, and perfect, will of God
dan
I Peter 3 : 15
But sanctify the Lord God in your hearts: and be ready always to give an answer to every man that asketh you a reason of the hope that is in you with meekness and fear:
So, apologetics ini berbeda dengan evangelism. Apologetics bukanlah pengabaran Injil. Apologetics lebih ke arah 'to live such a way and prepare to give an asnwer!' Which means, practically, hiduplah sebagaimana yang dikehendaki oleh Tuhan. Dan selalu bersiap ketika ada yang bertanya pada diri kita. Pertanyaan yang dimaksud adalah pertanyaan seperti why do u behave like that. Dan behave di sini adalah behave Kristiani. Alurnya adalah... As a christian, you have a hope. Then, by that hope, you get the joy. And the joy will bring you to behave in such a way. In the end, people will ask you the questions. Notice that when a person ask, he/she is ready to recieve the answer.
Moga2 yang gw sampaikan ini jelas ya.. =)
Why people hate christianity? Kata sang pembicara, alasannya adalah HYPOCRACY, yang didefinisikan oleh om wiki sbb:
Hypocrisy is the act of pretending to have beliefs, virtues and feelings that one does not truly possess. The word derives from the late Latin hypocrisis and Greek hupokrisis both meaning play-acting or pretence. The word is arguably derived from hypo- meaning small, + krinein meaning to decide/to dispute. A classic example of a hypocritical act is to denounce another for carrying out some action whilst carrying out the same action oneself.
Ya, mungkin ada benarnya. Saatnya mengoreksi diri =)
The aim of apologetics is to inspire question about belief systems. It's not to convert!! Mohon diperhatikan baik2 ya. Apologetics bertujuan hanya untuk menginspirasikan pertanyakan, bukan untuk mengubah keyakinan seseorang.
by the God's grace, I can inspire question
Dan hal penting bagi seorang kristen yang melakukan apologetics adalah EVALUATING the question, meet the need behind the question. Jawablah sesuai dengan THE NEED itu. Ada orang yang bertanya karena memang terinspirasi untuk bertanya. Tapi ada juga lho orang yang bertanya karena ingin 'mencobai' lewat pertanyaan. Ya seperti orang2 Farisi yang mencobai Tuhan Yesus ^_^
Last but not least, PRAY.
Huaaaaa... berat juga ya. Tapi begitulah hidup. However, tanpa perlu mempelajari teori seperti ini, memang sudah seharusnya belajar behave apologetics =)
Berikut ini song list di pembukaan EEC =)
---
Seek ye first the kingdom of God And His righteousness And all these things shall be added unto you Allelu, alleluia
Man shall not live by bread alone But by every word That proceeds from the mouth of God Allelu, alleluia
---
Amazing grace how sweet the sound That saved a wretch like me! I once was lost, but now am found Was blind but now I see
When we've been there ten thousand years Bright shining as the sun We've no less days to sing God's praise Than when we've first begun
---
Come and make my heart your home Come and be everything that I am not like Lord Search me through and through till my heart becomes a home for you
A home for you A home for you Let everything I do open up a door for you to come through And my heart will be A place where you wanna be
---
Over the mountains and the sea Your river runs with love for me And I will open up my heart And let the healer set me free
I'm happy to be in the truth And I will daily lift my hands For I will always sing Of when your love came down
I could sing of your love forever I could sing of your love forever I could sing of your love forever I could sing of your love forever
---
Ada yang menarik di sesi kedua. Yaitu ketika ditanya, kapan Anda menerima Kristus? Dan benar, ada dua golongan di ruangan itu. Pertama, orang yang tau betul waktu dan tempat bahkan sampe menit dan detik kapan ia memutuskan untuk menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kedua, orang yang seperti saya ini, tidak pernah menyadari kapan sih sebenernya gw menjadi seorang Kristen?
But... satu hal yang membuat gw tersenyum di sesi kedua ini adalah ketika keluar statement dari si pembicara. Bahwa, kalau kita termasuk golongan kedua (yang gw define di atas), meski kita ga sadar banget kapan sebenernya kita memutuskan untuk ikut Kristus, tapi saya, anda, kita (who are christians), PUNYA ALASAN, mengapa saya, anda, kita, tidak mau convert ke keyakinan yang lain.
Well, tepat sekali. Dan semua berlalu melalui proses pembelajaran yang panjang.
Apakah keyakinan yang Anda jalani saat ini adalah KEYAKINAN WARISAN? Kalau jawabnya YA, saran saya, silakan dievaluasi lagi mengapa Anda masih mau melanjutkan warisan tersebut.
Ketika Anda sudah mendapatkan alasannya, then berarti keyakinan yang Anda jalankan sekarang bukanlah warisan. Tapi sudah menjadi PILIHAN HIDUP Anda.
GBU all... =) |
posted by Ra! @ 23:35 |
|
|
|